PPPoE Client ini biasa digunakan oleh para penyedia layanan internet seperti Telkom Speedy ataupun Biznet. PPPoE berfungsi untuk menghubungkan antara modem ADSL ke pengguna/user menggunakan username dan password sehingga pengguna dapat mengakses internet.
Kali ini gue mau coba shared tentang cara setting internet speedy (pppoe client) di mikrotik. Sebelumnya kita harus merubah settingan modem speedy menjadi mode bridge lihat disini
Setelah modem di seting ke mode bridge kemudian login pada mikrotik anda.
Selanjutnya Klik pada Menu Interface --> Klik pada Icon ( + ) --> Pilih PPPoE Client
Isikan Name dan Interface nya. Contoh :
Name : pppoe-ISP
Interface : ether1 (pilih interface yang terhubung dengan modem ADSL)
Kemudaian Pilih Dial Out --> masukkan username dan password Speedy yang anda dapat saat berlangganan Speedy. Contoh :
User : 1234567890@telkom.net
Password : BlaBlaBlaBla
Centang ( Add Default Route ) seperti gambar dibawah ini.
Klik Apply --> Ok. Kemudian lihat Statusnya, jika ada tanda R berarti PPPoE clientnya sudah Aktif.
Selanjutnya buat NAT, Klik Pada Menu IP --> Firewall --> NAT --> Klik tanda tambah ( + ). isikan sesuai berikut :
Chain : srcnat
Out.Interface : pppoe-ISP ( interface yang terhubung dengan modem ADSL anda )
Kemudian Klik pada tab Action --> Pilih Masquerade --> Klik Apply --> OK
Untuk memastikan kembali Klik Menu IP --> Route --> jika statusnya Reachable berarti koneksi pppoe-ISP berjalan.
Selesai. Terima kasih, semoga bermanfaat..!!
NB : Pastikan tidak ada routing lain yang menuju ke internet selain pppoe-ISP. jika ada mohon di disable.
0 komentar:
Post a Comment
Thanks for comments